Berita Yang Tidak Mengejutkan
"Saya mendapat tekanan dari konsorsium yang kecewa dengan grafik permainan yang diperlihatkan Persib. Mereka meminta Persib harus segera keluar dari performa inkonsisten seperti ini supaya tidak terdegradasi. Di musim mendatang baru kembali membidik juara seiring dengan serangkaian perubahan lebih baik yang akan dilakukan," tutur Umuh saat ditemui di Stadion Persib Jalan Ahmad Yani Bandung, Senin (28/12).
Demikian sebuah kutipan ucapan manajer Persib H. Umuh Muhtar yang saya ambil dari harian Pikiran Rakyat hari ini. Kalimat demi kalimat yang diucapkan oleh bos Persib berkumis tebal itu seakan mengisyaratkan jika Persib tidak lagi memburu gelar juara musim ini, tetapi akan cukup puas jika tim tidak terdegradasi.
Sebuah berita yang mengejutkan jika menilik nama besar Persib di kancah persepakbolaan nasional, tetapi tidak mengejutkan merujuk pada kekuatan Persib musim ini yang dinilai lebih lemah ketimbang skuad musim lalu karena dipaksa harus berpisah dengan Lorenzo Cabanas yang diperparah semakin tumpulnya Cristian Gonzales.
Umuh mungkin saja hanya berusaha bersikap realistis atau bisa jadi dia ingin menurunkan beban harus juara yang selama ini menggelayuti skuad Maung Bandung. Well, who knows? Satu hal yang pasti, manajer yang menjadi favorit bobotoh itu harus memastikan jika skuad Persib Bandung merupakan satu kesatuan yang utuh tidak terpecah. Bukankah hal tersebut adalah modal utama dalam menciptakan karakter tim yang kuat dan menjadi dasar dari segala kemajuan tim?
Loh apa hubungannya? Ga tau juga saya, tapi kenapa kemudian ada salah satu pemain kunci Persib menulis "kenapa ya di tim saat abs kalah pst byk mslh timbul , skrg bkn nya saling menyalahkan .. MAJU TERUS MAUNG BANDUNG ..." di salah satu laman jejaring sosial yang tengah populer?
Maju Terus Maung Bandung Yang Kami Banggakan.
Demikian sebuah kutipan ucapan manajer Persib H. Umuh Muhtar yang saya ambil dari harian Pikiran Rakyat hari ini. Kalimat demi kalimat yang diucapkan oleh bos Persib berkumis tebal itu seakan mengisyaratkan jika Persib tidak lagi memburu gelar juara musim ini, tetapi akan cukup puas jika tim tidak terdegradasi.
Sebuah berita yang mengejutkan jika menilik nama besar Persib di kancah persepakbolaan nasional, tetapi tidak mengejutkan merujuk pada kekuatan Persib musim ini yang dinilai lebih lemah ketimbang skuad musim lalu karena dipaksa harus berpisah dengan Lorenzo Cabanas yang diperparah semakin tumpulnya Cristian Gonzales.
Umuh mungkin saja hanya berusaha bersikap realistis atau bisa jadi dia ingin menurunkan beban harus juara yang selama ini menggelayuti skuad Maung Bandung. Well, who knows? Satu hal yang pasti, manajer yang menjadi favorit bobotoh itu harus memastikan jika skuad Persib Bandung merupakan satu kesatuan yang utuh tidak terpecah. Bukankah hal tersebut adalah modal utama dalam menciptakan karakter tim yang kuat dan menjadi dasar dari segala kemajuan tim?
Loh apa hubungannya? Ga tau juga saya, tapi kenapa kemudian ada salah satu pemain kunci Persib menulis "kenapa ya di tim saat abs kalah pst byk mslh timbul , skrg bkn nya saling menyalahkan .. MAJU TERUS MAUNG BANDUNG ..." di salah satu laman jejaring sosial yang tengah populer?
Maju Terus Maung Bandung Yang Kami Banggakan.
Komentar
Posting Komentar